Maka seperti formula yang bisa Anda antisipasi dari sebagian besar game Telltale yang ada, Batman: The Telltale Series episode pertama ini mengusung mekanik gameplay yang hampir banayk serupa. Anda akan berhadapan dengan serangkaian pembicaraan dan opsi pilihan, yang nantinya akan menentukan respon seperti apa yang Anda dapatkan atau bahkan menentukan kemana arah cerita bergerak. Tentu saja, untuk memastikan tema Batman yang tepat sasaran, mereka juga harus menyuntikkan beberapa fitur baru yang mampu menangkap esensi dari aksi sang Ksatria Kegelapan tersebut. Apalagi, ini akan jadi momen dimana Anda bisa memerankan sosok di balik topeng tersebut lebih banyak daripada aksinya sebagai seorang superhero.
Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Batman: The Telltale Series ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai sebuah game yang memanusiakan pahlawan? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.
Plot
Berita baik untuk Anda yang sudah muak, Anda tak akan lagi berhadapan dengan cerita asal muasal “lahirnya” Batman yang sepertinya sudah melewati begitu banyak proses pengulangan di beragam media yang ada. Tak ada lagi scene di gang gelap yang menewaskan Thomas dan Martha Wayne lagi atau sosok Bruce Wayne kecil yang terobsesi dengan kelelawar dan memutuskan untuk menjadikan binatang tersebut sebagai simbolnya melawan kejahatan di Gotham. Kita langsung masuk ke dalam cerita Batman yang selama ini kita kenal.Bruce Wayne sepertinya mengerti bahwa sosok Batman saja tak akan bisa menjamin bahwa Gotham bisa berubah menjadi lebih baik, terlepas seberapa kerasnya ia berusaha. Tingkat kriminal memang sudah menurun, namun ia harus mengakomodasi mereka yang masih bersih untuk menjaga Gotham dari dalam. Dan tak ada lagi sosok yang lebih baik selain Harvey Dent, yang ia dukung untuk menjadi Mayor. Dent yang bersih dan tak bisa dibengkokkan menjadi tumpuan harapan baru Wayne. Salah satu ambisi awalnya? Menutup Arkham Asylum dan membangun fasilitasi medis yang lebih baik untuk memastikan penjahat-penjahat Gotham dengan penyakit psikologisnya bisa disembuhkan. Satu langkah awal menuju Gotham yang lebih aman.
Namun seperti yang bisa diprediksi, perjalanan ini tak mudah. Bruce Wayne harus berhadapan dengan begitu banyak ancaman baik sebagai dirinya sendiri ataupun sebagai identitas rahasianya – Batman. Ia mulai harus berkompromi dengan keluarga mafia terbesar Gotham untuk sekedar memastikan Harvey aman, bertarung dengan Catwoman karena berbagi ketertarikan pada informasi yang sama, hingga berhadapan dengan Cobblepot – teman masa kecilnya yang kini tumbuh menjadi sosok pria yang tak lagi ia kenal. Episode 1 seri ini dibangun untuk membangun basis dari beragam konflik yang harus Anda selesaikan, walaupun harus diakui, masih belum jelas mana yang akan tumbuh sebagai motor penggerak cerita utama.
0 komentar:
Posting Komentar